Dulu saat aku tidak begitu
mengenalmu kau selalu berusaha untuk hadir dalam hidupku entah aku yang terlalu
bodoh atau polos pada saat itu sampai kehadiranmu pun tidak kuhiraukan. Kau
selalu menemani bahkan mengawasi ku dari jauh,tapi kau tak pernah menunjukannya
secara langsung padaku.
Ketik bel sekolah berdering aku
dan beberapa temanku langsung ke kantin dan tibalah disana kita saling
mengantri untuk membeli makanan tapi pada saat sudah dibarisan depan seketika
aku tidak bisa bergerak karna ada tangan yang memegang kedua pundak ku,saat
ingin mengutarakan protes seketika tubuhku sudah ditarik oleh orang ini.
Aku yang tidak tahu menahu akan
dibawa kemana hanya bisa diam dan berusaha melepaskan genggaman tangannya pada
lenganku tapi apadaya kekuatannya lebih besar dari ku.tak butuh waktu lama
tibalah kita di atap sekolah memang disini suasananya rada sepi dan aku yang
merasa semakin ciut dengan tatapan tajamnya itu.
Seketika air mataku tak terbendung
lagi ingin rasanya aku menangis dan meneriakinya tapi saat itu dia masih diam
tak berkutik dia bahkan hanya menatap ku yang menangis didepannya.entah sudah
berapamenit yang dilewatkan bahkan bel masuk pun sudah kembali berdering
menandakan sudah saatnya masuk kelas kembali .
Entah keberanian dari mana aku memulai
percakapan dengannya “untuk apa kau membawa ku kesini ?” dia masih diam aku
yang menunggu jawabannya mulai bertanya lagi “kau ini siapa sih tiba-tiba narik
aku kesini dan hanya diam saja,sebenarnya apa mau mu ?” suaru ku sedikit
meninggi saat itu tapi dia masih saja diam karna merasa lelah terus bertanya
dan dalam kondisi menangis aku memutuskan untuk meninggalkannya
Tapi dia lagi-lagi menarik
tanganku dan menghalangiku untuk pergi ,jika dilihat dari matanya sepertinya
ada yang ingin dia sampaikan tapi sangat sulit diungkapkan seketik dia langsung
memeluk ku dan menyatakan bahwa dia mencintaiku.aku yang masih tidak menyangka
dia akan memeluk ku langsung menyangkan “dasar cowok aneh” tapi seketika ada
sedikit bayangan terlintas dalam kepalaku.
“kenapa nih cewek malah pingsan?”
tanya cowok itu bingung,padahal sebenernya aku hanyalah berpura-pura sekedar
membuatnya panik tapi kok tidak ada respon apa-apa ya dari dia ? terpaksa aku
terbangun dan lagi-lagi dia memandangi wajahku lagi.
“kau benar tidak mengingatku ?”
tanya cowok itu akhirnya.awalnya aku sempat mencoba memandangnya hanya saja aku
tetap tidak mengingat dia ini siapa ?,akhirnya dia berbicara lagi “ini aku
devan,inget gak ? dulu kita pernah pacaran cuman aku harus pindah sekolah karna
kerjaan kedua orang tuaku dan maaf aku baru bisa menemuimu sekarang,karna
sejujurnya aku masih belum bisa melupakanmu tapi disatu sisi aku tidak tega
datang kembali kekehidupanmu setelah lama tidak bertemu”.
Aku hanya berdiam diri mencoba
mengingat dam memahami kata-katanya tadi dan seketika aku langsung terkejut
saat mengingatnya dia adalah devan teman SD ku yang dulu pernah menjadi pacarku
saat SMP dan pergi meninggalkanku tanpa sepata kata dan menghilang tapi apah ?
sekarang dia kembali muncul dihidupku dia bahkan menjadi lebih tampan sekarang
sampai aku tidak bisa mengenalinnya.
Dan dari situlah cerita cinta
kita dimulai kembali akhirnya kita mulai memahami satu sama lain dan mau
mencoba memaafkan kejadian yang lalu dan akan menjalankan hdup yang baru.walau
memang masih banyak kekurangan dan sering terjadi kesalapahaman tapi kami tau
jika ini hanyalah awal dari kisah cinta kita .
~~~~~~~~~~~~~~~TAMAT~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Komentar
Posting Komentar